Manado, MS

Jajaran birokrasi di Kota Manado dipacu. Kali ini, serapan anggaran setiap Perangat Daerah, jadi fokus. Itu dikarenakan, penyerapan anggaran khususnya awal tahun dijadikan wahana untuk mengukur kinerja.

Hal itu mencuat dalam rapat Evaluasi dan Pengawasan Realisasi Anggaran (EPRA) Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Kota Manado Tahun Anggaran (TA) 2019 yang dilaksanakan di ruang serbaguna, Rabu (20/3).

Mewakili Walikota Dr Ir Godbless Sofcar Vicky Lumentut, SH MSi DEA (GSVL), Sekretaris Daerah Kota (Sekdakot) Micler CS Lakat, SH MH mengatakan, di awal tahun ini tingkat penyerapan anggaran merupakan salah satu parameter penting untuk mengukur kinerja pada tingkat penyerapan anggaran. Ini penting, sebab menurut Micler, penyerapan anggaran yang tinggi  merefleksikan program dan kegiatan yang berjalan sesuai dengan perencanaan yang pada masing–masing Perangkat Daerah,  termasuk kegiatan pembangunan pemerintah daerah berjalan dengan baik serta pelayanan kepada masyarakat juga baik.

“Rapat ini sangat penting dan bernilai strategis. Triwulan pertama adalah tahap awal dari semua proses tahunan pelaksanaan APBD,   sebagai titik awal menentukan  langkah serta hasil pada tahapan selanjutnya. Diharapkan semua Perangkat Daerah bekerja sesuai Tupoksi dan program kegiatan yang ditetapkan dapat berjalan maksimal sesuai perencanaan,” tegas Micler.

“Mari kita maksimalkan kinerja, mantapkan komitmen dengan bekerja cerdas untuk mencapai hasil yang baik dalam pembangunan dan kesejahteraan masyarakat di Kota Manado,” sambung birokrat senior Pemkot Manado itu.

Diketahui, saat memimpin rapat, Sekdakot Micler didampingi Asisten II Setda Kota Manado, dr Robby Jansen Mottoh, Asisten III Frans Piter Mawitjere SH, Kaban Keuangan dan Aset Daerah Jonly Evans Tamaka, SE serta Kabag Pembangunan Ir Johan Hendrik Lumain MSi.

Hadir dalam Rapat EPRA, para Staf Ahli Walikota, Kepala Dinas dan Badan, Kepala Bagian, Camat juga pejabat eselon III dan IV.(fiena/*)