Quick Count Disebut ‘Tak Cukup’


Manado, ME

Selisih perolehan suara dari tiga kandidat Calon Walikota dan Wakil Walikota Manado, dinilai belum menjadi patron kemenangan. Terdapat sederet proses panjang yang harus dilalui.

Mantan Marketing Politik Manado dan salah satu pengurus organisasi sayap Partai Golkar, Andhika Mongilala, menguatkan hal tersebut. Menurutnya, adanya presentase antar sesama kandidat menjadi patokan ketika ada klaim masing-masing.

"Hanya terpaut angka tipis pada quick count (perhitungan cepat) itu bukan merupakan alat bantu semata,” kata Mongilala, mantan Ketua Senat Fekon Unsrat.

Mahasiswa tingkat strata lanjut di Canberra Institute of Technolique, salah satu perguruan di Australia ini, melanjutkan, sebenarnya, Quick Count tersebut belum jadi ukuran alat bantu. Sisi lain yang ikut mengganjal kondisi tersebut, jelasnya, terletak pada adanya kesalahan yang mendasar.

"Disitu namanya pengujian dengan metode kuantitatif. Karena, pengukuran sampelnya harus memakai data sampel sampai terlihatnya data deviasi atau standard error di data tersebut. Jikalau ada beda tipis sebaiknya menunggu data lengkap atau data populasi," ungkapnya. (tim me)



Sponsors

Sponsors